KONSEP DASAR MULTIMEDIA
Elemen-elemen mendasar yang diperlukan dari suatu
multimedia adalah sebagai berikut:
1. Objek-objek
Objek dibedakan menjadi
dua buah bagian yaitu objek media diskrit (elemen tunggal) dan objek media
kontinyu (elemen tunggal yang disusun berdasarkan oleh waktu). Yang termasuk
kedalam bagian media diskrit adalah icon,
grafik, citra, dan teks, sedangkan yang termasuk kedalam media kontinyu adalah
gambar-gambar video (audio+video).
Dari perbedaan kedua objek tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut:
·
Teks
Teks merupakan elemen multimedia yang menjadi dasar untuk
menyampaikan informasi, karena teks adalah jenis data yang paling sederhana dan
membutuhkan tempat penyimpanan yang paling kecil. Teks merupakan cara yang
paling efektif dalam mengemukakan ide-ide kepada pengguna, sehingga penyampaian
informasi akan lebih mudah dimengerti oleh masyarakat. Jenis-jenis teks seperti
Printed Text, yaitu teks yang dihasilkan oleh word processor atau word editor
dengan cara diketik yang nantinya dapat dicetak. Scanned Text yaitu teks yang
dihasilkan melalui proses scanning tanpa pengetikan. Dan Hypertext yaitu jenis
teks yang memberikan link ke suatu tempat / meloncat ke topik tertentu.
·
Grafik (image)
Sangat bermanfaat untuk mengilustrasi informasi yang akan
disampaikan terutama informasi yang tidak dapat dijelaskan dengan kata-kata.
Jenis-jenis grafik seperti bitmap yaitu gambar yang disimpan dalam bentuk
kumpulan pixel, yang berkaitan dengan titik-titik pada layar monitor. Digitized
picture adalah gambar hasil rekaman video atau kamera yang dipindahkan ke
komputer dan diubah ke dalam bentuk bitmaps. Hyperpictures, sama seperti
hypertext hanya saja dalam bentuk gambar.
·
Audio
Multimedia tidak
akan lengkap jika tanpa audio (suara). Audio bisa berupa percakapan, musik atau
efek suara. Format dasar audio terdiri dari beberapa jenis :
·
WAVE
Merupakan format
file digital audio yang disimpan dalam bentuk digital dengan eksistensi WAV
·
MIDI (Musical Instrument
Digital Interface)
MIDI memberikan
cara yang lebih efisien dalam merekam music dibandingkan wave, kapasitas data
yang dihasilkan juga jauh lebih kecil. MIDI disimpan dalam bentuk MID.
·
Video
Video menyediakan sumber yang kaya dan
hidup untuk aplikasi multimedia. Dengan video dapat menerangkan hal-hal yang
sulit digambarkan lewat kata-kata atau gambar diam dan dapat menggambarkan
emosi dan psikologi manusia secara lebih
jelas.
·
Animasi
Animasi adalah simulasi gerakan yang
dihasilkan dengan menayangkan rentetan frame ke layer. Frame adalah satu gambar
tunggal pada rentetan gambar yang membentuk animasi.
Animate adalah untuk membuat sesuatu hidup,
sebagian orang mengira bahwa animasi itu sama dengan motion (gerakan), tetapi
animasi mencakup
semua yang mengandung efek visual sehingga
animasi mencakup perubahan posisi terhadap waktu, bentuk, warna, struktur,
tekstur dari sebuah objek, posisi kamera, pencahayaan, orientasi dan focus dan
perubahan dalam teknik rendering. Menurut [Foley1997, p1057]
2. Layout Spasial
Elemen yang satu ini
memiliki beberapa 3 bagian yaitu sebagai berikut:
· Absolut
Absolut memiliki koordinat yang relatif sama
dengan aslinya atau pada umumnya. Contohnya adalah aplikasi windows.
· Relasi Berarah
Relasi berarah adalah menentukan susunan dalam
ruang. Contohnya adalah peta-peta perjalanan.
· Relasi topologi
Posisi elemen terhadap elemen-elemen lainnya.
· Alur Teks
Alur berdimensi satu, yang ditunjukkan dengan area
berdimensi dua.
3. Dimensi Temporer
Dalam dimensi temporer ini
terdapat dua elemen yang menunjang multimedia yaitu model temporer dan animasi.
Model temporer dibedakan dengan terbatas atau tidak terbatasnya suatu
multimedia oleh waktu, dimensi temporer juga merelasi pararel dan sekuansial
misalnya adalah dalam dua video dimulai secara bersamaan atau satu video
dimulai setelah yang pertama selesai. Animasi adalah gabungan antara dimensi
temporer dan layout spasial (posisi
suatu objek berubah sesuai dengan waktunya).
4. Interaksi pemakai
Dalam interaksi pemakai
terdapat tingkatan interaksi pemakai dan model interaksinya
· Tingkatan interaksi pemakai
Ada beberapa tingkatan interaksi pemakai yaitu
pasif (hanya visualisasi), reaktif (interaksi terbatas), proaktif (melalui
jalur atau penyeleksian) dan reciprocal (informasi pembuatan pada pemakai).
· Model Interaksi
Terdapat tiga buah model interaksi dalam sebuah
interaksi pemakai,tiga buah model interaksi tersebut adalah navigasi (memilih
jalur yang diinginkan oleh seorang pemakai), perancangan (pemakai dapat
memodifikasi gaya visual dari presentasi), dan bioskop (pemakai dapat
mengontrol waktu keseluruhan).
5. Logika Aplikasi
· Presentasi multimedia tardisional tidak memerlukan
logika aplikasi
· Sistem interaktif real-time.
·
Logika
aplikasi membutuhkan bahasa pemrograman.
Suatu sistem multimedia memiliki empat
karakteristik dasar yang diungkapkan oleh seorang ahli bernama marshall (2001),
ke-empat karakteristik dasar tersebut adalah sebagai berikut:
1. Multimedia merupakan sistem yang dikontrol oleh suatu komputer,
2. Multimedia merupakan sebuah sistem yang terintegrasi,
3. Informasi yang ditangani direpresentasikan secara digital, dan
4. antar muka pada media
tampilan akhir biasanya bersifat interaktif.
[Vaugh1993,3] Vaughan, Tay,”Multimedia: Making It
Work”,Osborne,McGraw-Hill, Berkeley:1993.
Binanto, Iwan, Multimedia Digital Dasar Teori + Pengembangannya, Yogyakarta:
Penerbit Andi Yogyakarta, 2010.
Waduh dul sama kayak gw nie....
BalasHapusmakasih gan infonya,akhirnya dapet informasi yg aku butuh,ditunggu next post nya.visit my site too
BalasHapusST3 Telkom
and follow my social media instagram please :
Jalin Atma