Jumlah pengguna Internet yang besar dan semakin
berkembang, telah mewujudkan budaya Internet. Internet juga mempunyai pengaruh
yang besar atas ilmu, dan pandangan dunia. Dengan hanya berpandukan mesin
pencari seperti Google,
pengguna di seluruh dunia mempunyai akses Internet yang mudah atas
bermacam-macam informasi. Dibanding dengan buku dan perpustakaan, Internet
melambangkan penyebaran(decentralization) / pengetahuan (knowledge) informasi
dan data secara ekstrem.
Dalam penggunaannya, internet memiliki etika-etika
yang harus dipahami dalam penggunaanya. Etika menulis di internet merupakan
pendapat atau opini pribadi seseorang mengenai aturan atau sopan santun menulis
di dalam dunia maya. Aturan–aturan tersebut harus dapat dipahami oleh setiap
individu. Tetapi, masih banyak kita temukan mereka yang menulis tanpa
menggunakan aturan atau sopan santun yang semestinya. Mereka abaikan dan tidak
ambil pusing dalam mempublikasikan sesuatu, seperti gambar, video, atau
mengirimkan pesan melalui email, tanpa memerhatikan kode etik yang semestinya
berlaku.
Seperti yang kita ketahui, pola pikir setiap
manusia memang berbeda–beda, mengenai batasan-batasan baik ataupun yang buruk
terhadap suatu artikel. Tidak ada salahnya, jika ada pembatasan secara umum
mengenai etika berbahasa yang dapat digunakan dalam penulisan artikel, dengan
tujuan agar dapat dipahami oleh banyak orang.
Etika umum yang harus diperhatikan dalam menulis di
internet, antara lain adalah
1. Sebaiknya dalam mengirimkan dan memublikasikan pesan
tidak mengandung unsur SARA yang dapat memancing emosi suatu kelompok maupun
keseluruhan yang dapat mengakibatkan pertempuran antar suatu kelompok.
2. Tidak berbau pornografi, karena pornografi dapat
merusak moral anak bangsa, terutama bagi adik-adik kecil yang belum mengerti.
3. Tidak melanggar hak cipta. Terkait dengan pembajakan
situs-situs penting dalam suatu hal atau apapin yang dapat merugikan seseorang
maupun kelompok.
4. Menggunakan insial agar tidak mencemarkan nama baik
seseorang yang bersangkutan.
5. Pencantuman sumber tulisan dan kata kunci yang tepat. Dalam
hal ini pada saat melakukan penulisan haruslah dicantumkan sumber-sumber data
yang telah diambil sebagai reverensi penulisan.
6. Tidak merugikan orang lain.